LOMBOK TIMUR, iNews.id - Kodim 1615 Lombok Timur menggelar simulasi penanganan pasien Covid-19 di Markas Kodim, Selasa (10/8/2021). Hal ini dilakukan jika lonjakan kasus Covid-19 di Lotim meningkat.
Simulasi ini melibatkan personel TNI Polri dan petugas kesehatan dari Puskesmas Selong dan Denggen. Personel TNI Polri dan petugas dengan APD lengkap menjemput seorang karyawan sebuah minimarket yang diduga terpapar Covid-19. Pasien itu kemudian dibawa ke puskesmas dan langung diisolasi.
Setelah berkoordinasi dengan petugas desa dan kecamatan, Petugas kemudian bergerak cepat melakukan tracking kontak di sebuah pasar.
Petugas akhirnya menemukan Hasan, punya riwayat pernah kontak erat dengan pasien itu. Bersangkutan langsung menjalani swab. Kondisi kesehatan yang berat, Hasan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Simulasi ini untuk memperkuat fungsi koordinasi dalam penanganan pasien sekaligus antisipasi lonjakan kasus Covid-19.
"Dengan simulasi petugas mengetahui tugasnya masing - masing. Siap berbuat apa, sudah jelas," kata Dandim 1615 Lombok Timur, Letkol Inf Agus Prihanto Donny.
Simulasi ini juga jelas Dandim, sebagai upaya antisipasi lonjakan kasus pasien Covid-19. Karna itu, lanjutnya, perlu kesigapan petugas terutama melakukan tiga T yaitu testing, tracing dan treatment, disamping tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait