Vaksinasi Covid-19 Perdana Kota Mataram (Foto: Dok Diskominfo Kota Mataram)

MATARAM, iNews.id - Vaksin Covid-19 mulai dilakukan di jajaran pemerintah provinsi, kabupaten dan kota se-Indonesia. Langkah ini dilakukan setelah pemberian vaksin perdana kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu 13 Januari 2020.

Pemerintah Kota Mataram menjadwalkan pemberian vaksin dilakukan Aula Pendopo Wali Kota Mataram mulai hari ini, Kamis (14/1/2021). Dalam acara tersebut, Wali Kota Mataram H. Ahyar Abduh menyampaikan pemberian vaksin sebagai bentuk ikhtiar pemerintah dalam menghentikan penularan Covid-19 dengan maksud untuk melindungi masyarakat.

“Memang luar biasa apa yang kita hadapi ini, hampir setahun menghadapi pandemi Covid-19,” ujar Ahyar, Kamis (14/1/2021).

Menurut Ahyar, kondisi pandemi telah berdampak pada kondisi sosial dan ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat. Pemberian vaksin ini dipandang Ahyar sebagai salah satu langkah yang baik untuk menghentikan penularan Covid-19.

Secara khusus, Ahyar manyampaikan ucapan terima kasih kepada tenaga medis yang telah berjuang dan menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan. Sementara itu, pemberian vaksin kepada Wali Kota Mataram tidak dilakukan hari ini karena harus menunggu vaksin Gavi-Covax, sebuah vaksin khusus untuk orang yang berusia di atas 60 tahun.

Begitu juga dengan Wakil Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana yang tidak menerima vaksin hari ini. Mohan tidak lolos uji skrining yang merupakan proses pemeriksaan kondisi dan tensi darah sebelum menerima vaksin Covid-19. 

Hal itu membuat vaksin perdana Kota Mataram diberikan kepada Asisten I Pemerintah Kota Mataram L. Martawang. Menurut Martawang, setelah menerima suntikan vaksin, dirinya tidak merasakan efek negatif apa pun.

“Kondisi sebelum dan setelah menerima vaksin sama saja, lalu kenapa kita mengkhawatirkan itu,” kata Martawang.

Martawang meyakinkan, setelah BPOM dan MUI memberikan izin penggunaan vaksin Covid-19 berarti vaksin tidak perlu diragukan, baik secara klinis maupun kehalalan. Hal itu karena pemberian vaksin menjadi salah satu langkah untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Selain itu, Martawang juga mengingatkan kepada semua penerima vaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan langkah 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak) agar pemutusan rantai penyebaran Covid-19 bisa berjalan dengan maksimal. (CM)


Editor : Rizqa Leony Putri

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network