Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus S Wibowo saat cek salah satu acara pernikahan di Senggigi untuk memastikan patuh prokes. (Foto: Polda NTB)

LOMBOK BARAT, iNews.id - Tim Gabungan Satgas Covid-19 Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) memantau aktivitas masyarakat yang dapat menimbulkan kerumunan. Salah satunya acara pernikahan di Senggigi mengatakan, pemantauan kali ini dilakukan oleh Tim Gabungan terdiri dari TNI-Polri, Pol-PP dan BPBD Kabupaten Lombok Barat.

“Kebetulan hari ini kami mengunjungi salah satu tempat acara pernikahan yang dilaksanakan di Hotel Killa Senggigi. Kami sekaligus melakukan pemantauan langsung,” ujar Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus S Wibowo, Jumat (6/8/2021). 

Menurutnya, petugas gabungan mengecek agar kegiatan pernikahan ini betul-betul menerapkan protokol Covid-19.

“Alhamdullilah, kami tadi melihat secara umum, segala kegiatan, semua hal yang menjadi perhatian kami rasa sudah sesuai dengan protokol Covid-19,” katanya.

Di antaranya mulai dari pengaturan jarak, penggunaan masker, serta mengatur jumlah tamu. Termasuk penyajian menu makanan menggunakan ricebox, yang diatur sedemikian rupa sehingga dipastikan tidak menimbulkan kerumunan.

“Kami berharap ini bisa menjadi contoh untuk acara lain. Minimal seperti yang dilaksanakan hari ini di Hotel Killa,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Pol PP Kabupaten Lombok Barat Ketut Rauh mengungkapkan, Event Organizer (EO) dalam acara ini sudah mendapatkan rekomendasi untuk melaksanakan kegiatan di masa pandemi.

“Kami memastikan kegiatan apakah sudah berjalan sesuai dengan rekomendasi. Setelah dilakukan pengecekan bersama Bapak Kapolres Lobar, semuanya dirasa telah berjalan dengan baik,” ucapnya.

Menurutnya, ini bisa dicontoh EO yang lain. Semua kegiatan harus berjalan dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

“Bila protokol kesehatan diabaikan, maka dipastikan acara tersebut akan dibubarkan,” katanya.

Sesuai dengan surat edaran, acara maksimal dihadiri 25 persen dari kapasitas tempat. Termasuk hal lainnya seperti dalam menu makanan harus di dalam boks.

“Wajib menjaga jarak dan menyiapkan sarana pendukung protokol Kesehatan seperti thermogun dan handsanitizer,” katanya.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network