DOMPU, iNews.id - Pemuda desa berinisial F (28) ditangkap polisi lantaran menebas kepala orang dengan parang. Korban diketahui berinisial S (17) yang saat itu mencari pamannya menggunakan motor.
Peristiwa tragis itu terjadi di Dusun Pekat II, Desa Pekat, Kecamatan Pekat, Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu (10/8/2022). Korban yang terluka langsung dilarikan Puskesmas Calabai.
Kapolsek Pekat Ipda Muh Sofyan Hidayat mengatakan, peristiwa itu bermula ketika korban bersama rekan-rekannya sedang nongkrong di warung yang ada di Dusun Pekat II, Desa Pekat, Kecamatan Pekat.
Tiba-tiba, terdengar suara teriakan sekelompok orang dari jalan raya mengarah ke Desa Calabai. Mereka diduga mengejar maling.
Tampak sekelompok pemotor saling kejar di jalan. Melihat hal itu, korban bersama temannya bernama Madi ikut mengejar ke arah Calabai.
"Posisi korban dibonceng", kata Sofyan, Kamis (11/8/2022).
Setibanya di Desa Calabai, pelaku menghadang korban. Pelaku sempat menanyakan maksud kedatangan korban.
"Kalian ya yang mengejar adik saya,” ujar pelaku seperti yang diampaikan Sofyan.
Korban berdalih sedang mencari pamannya. Pelaku justru langsung menyerang korban dengan sebilah parang. Sabetan parang itu mengenai kepala korban yang posisinya dibonceng.
Kedua korban langsung lari meninggalkan motornya dan bersembunyi di rumah warga. Kegaduhan itu mengundang perhatian warga.
Kanit Reskrim Polsek Pekat Bripka Asabet bersama sejumlah personelnya mendatangi tempat kejadian perkara( TKP). Polisi mengarahkan korban untuk melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pekat.
“Selanjutnya Kanit Reskrim dan anggota mencari pelaku,” ujarnya.
Lantas, pada pukul 00.30 wita, Kamis (11/8/2022) polisi berhasil menangkap Fauzi berikut barang bukti berupa sebilah parang. Pelaku langsung digiring ke Kantor Polsek Pekat untuk proses hukum lebih lanjut.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait