Tim kesehatan dari TNI melayani pengobatan untuk warga. (Foto: iNews/Edy Irawan).

BIMA, iNews.id - Warga terdampak banjir di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berada di tenda pengungsian, mulai terserang penyakit. Mereka kini mengeluhkan gatal-gatal dan diare.

Tenaga medis diterjunkan untuk menangani keluhan warga dan pengungsi. Pengobatan gratis ini salah satunya berada di Desa Pela, Kecamatan Monta, Kamis (8/4/2021).

Warga yang datang berobat rata-rata mengeluhkan penyakit yang sama seperti, gatal-gatal, diare hingga demam tinggi yang disertai muntah-muntah.

Seorang tenaga medis, Rizal mengatakan, banyak warga yang terserang penyakit membuat timnya sempat kewalahan. Ada empat posko yang didirikan, dua dari tim kesehatan TNI dan dua lagi dari dinas kesehatan.

Menurut dia, tim kesehatan tidak selalu berada di satu titik setiap harinya. Mereka akan berkeliling ke lokasi pengungsian atau warga terdampak banjir.

"Kami selalu berpindah-pindah, istilahnya menjemput bola, sekarang kita sudah pindah empat kali, dan kini berada di Desa Pela," ujar dia, Kamis siang.

Seorang warga Desa Pela, Nurawah, mengaku bersyukur dengan adanya bantuan tim medis dari TNI dan dinas kesehatan. Apalagi pengobatannya gratis.

"Baru kali ini saya mendapatkan pemeriksaan kesehatan setelah banjir," katanya.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network