get app
inews
Aa Text
Read Next : Jadi Kebanggaan, 5 Tahun NTB Jadi Tuan Rumah MXGP

Hendak Jadi PRT ke Arab Saudi, Puluhan TKW Ilegal Asal Lombok Diamankan BP2MI

Sabtu, 25 Juni 2022 - 16:56:00 WIB
Hendak Jadi PRT ke Arab Saudi, Puluhan TKW Ilegal Asal Lombok Diamankan BP2MI
Puluhan TKW ilegal asal Lombok yang diamankan oleh BP2MI. Mereka hendak berangkat ke Arab Saudi. (foto : ANTARA)

LOMBOK TENGAH, iNews.id – Puluhan tenaga kerja wanita (TKW) ilegal asal Lombok diamankan oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) di Jakarta. Rencananya mereka akan menjadi pembantu rumah tangga (PRT) ke Arab Saudi.

Kepala UPT BP2MI Mataram Abri Danar mengatakan,  puluhan TKW yang digagalkan berangkat tersebut berasal dari Kabupaten Lombok Tengah 11 orang, kemudian Lombok Timur 8 orang, Lombok Barat 1 orang dan Kabupaten Lombok Utara 4 orang.

"Mereka diamankan di salah satu penampungan atau rumah kontrakan di wilayah Jakarta," kata, Jumat (24/6/2022).

TKW ini, sambungnya, kemudian dipulangkan dan di jemput oleh keluarga masing-masing, namun sebelum pulang harus menandatangani surat perjanjian untuk tidak kembali berangkat secara ilegal. 

"Ada 24 PMI yang dipulangkan dan semuanya perempuan," sambungnya.

Para TKW tersebut merupakan hasil pencegahan yang dilakukan BP2MI yang berada di Provinsi DKI Jakarta. Pencegahan ini dilakukan, karena mereka akan diberangkatkan ke luar negeri secara tidak resmi atau non prosedural.

“Mereka akan bekerja sebagai pekerja rumah tangga di Arab Saudi," katanya.

Lebih lanjut, pemerintah ingin PMI yang berangkat ke luar negeri itu harus berkompeten, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah maupun Provinsi NTB untuk selalu bersinergi dalam menyebarkan informasi terhadap pemberangkatan PMI yang sesuai dengan prosedur.

Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Tengah, M Nursiah menyampaikan terimakasih kepada BP2MI yang telah menggagalkan PMI yang akan berangkat secara ilegal khususnya yang berasal dari Lombok Tengah.

"Warga harus patuh kepada pemerintah jika mau berangkat ke luar negeri, ini penting dilakukan untuk menjaga dan menjamin warga yang mengadu nasib ke luar negeri," katanya.(*)

Editor: Febrian Putra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut