Indahnya Toleransi Beragama, Umat Nasrani di Mataram Bagikan Takjil Gratis
MATARAM, iNews.id - Toleransi beragama tercermin di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pasalnya, umat nasrani di wilayah itu membagikan takjil gratis untuk umat muslim yang sedang berpuasa.
Mereke merupakan jemaat dari Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB) Immanuel WR Supratman Kota Mataram. Pembagian takjil ini dilakukan di jalan raya Kota Mataram, Minggu (10/4/2022).
Kegiatan bagi-bagi takjil berbuka puasa kepada pengguna jalan raya ini dimulai pukul 16.30 WITA dengan mengambil tempat di Jalan WR Supratman, depan Gereja GPIB Immanuel, atau sebelah barat Pendopo Kantor Gubernur NTB.
Pendeta GPIB Immanuel WR Supratman, Yance Tonapa, mengatakan kegiatan bagi-bagi takjil berbuka puasa dilaksanakan sebagai bentuk toleransi beragama, khususnya kepada umat Islam yang sedang menjalani ibadah puasa di Kota Mataram.
"Ini sebagai bentuk toleransi dan kepedulian sebagai anak bangsa, walaupun kami berbeda keyakinan, tapi setiap pemeluk yang ada di Indonesia bisa saling menghargai, saling topang menopang dan membantu," kata Yance, Minggu (10/4/2022).
Pihaknya berharap melalui kegiatan seperti itu tidak hanya dilakukan GPIB Immanuel WR Supratman, melainkan dapat juga diikuti gereja-gereja lain yang ada di wilayah NTB.
"Kami harap kegiatan ini juga diikuti oleh gereja-gereja lain di NTB. Karena ini sebagai bentuk kesadaran untuk saling menjaga dan membangun toleransi antarumat beragama," katanya.
Sementara itu, Ketua panitia bagi-bagi takjil buka puasa GPIB Immanuel WR Supratman, Mark Sihombing mengatakan kegiatan ini juga melibatkan sejumlah umat Islam yang tinggal di Kota Mataram.
"Jadi, dalam kegiatan bagi takjil berbuka puasa ini kami tidak sendirian, kami juga dibantu warga Muslim yang ikut bersama-sama turun ke jalan raya," katanya.
Menurutnya biaya untuk pembelian paket takjil tersebut berasal dari sumbangan jemaat gereja dan umat Kristen yang ada wilayah Kota Mataram. Sasaran kegiatan ini adalah seluruh pengguna jalan raya yang melintasi Jalan WR Supratman Kota Mataram.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto