Siap Beroperasi, Gedung JTCC Akan Jadi Pusat Posko Nataru 2023 di Jatim

SURABAYA, iNews.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur (Jatim) meresmikan Gedung Jatim Transportation Control Center (JTCC) pada Jumat (16/12/2022). Peresmian dilakukan menjelang masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.

Kepala Dishub Jatim Nyono mengatakan, Gedung JTCC akan menjadi pusat posko angkutan Nataru 2023 di wilayah tersebut. Selain itu, lanjutnya, gedung ini juga diperuntukkan demi mewujudkan smart transportation di Jatim.

Baca Juga

Polres Salatiga Gencarkan Operasi Pekat Jelang Nataru

"Seluruh kegiatan smart transportation itu kita pusatkan di sini (kantor Dishub Jatim), termasuk seluruh kegiatan sifatnya posko-posko Natal dan Tahun baru sebentar lagi juga akan dipusatkan di sini, begitu juga pada angkutan lebaran tahun 2023 mendatang," kata Nyono, Sabtu (16/12/2022).

Dia mengatakan, pengawasan yang berpusat di Gedung JTCC akan dilengkapi dengan teknologi kamera artificial intelligence. Sebab, kata Nyono, sistem perhubungan tidak bisa lagi dilakukan secara manual karena masyarakat membutuhkan kecepatan informasi yang real time dan akurat.

Baca Juga

Garuda Indonesia Group Siapkan 1,3 Juta Kursi Penerbangan untuk Libur Nataru

"Dengan teknologi kita bisa memberikan data dukung dalam rangka memberikan keputusan yang real time, cepat dan akurat," katanya.

Meski demikian, dia mengakui pemanfaatan teknologi ini belum bisa diberlakukan di seluruh simpang tiga mau pun empat jalan di Jatim. Saat ini, jelas dia, teknologi itu baru diterapkan di daerah tertentu, khususnya wilayah perbatasan seperti di Cemoro Sewu, Magetan, berbatasan dengan Jawa Tengah, dan di Ketapang, Banyuwangi, berbatasan dengan Bali.

Baca Juga

Libur Sekolah dan Nataru, Jumlah Penerbangan Bandara Ngurah Rai Bali Meningkat

Dia menyatakan, ke depan seluruh simpang tiga dan empat di jalan provinsi akan termonitor dengan CCTV. Selain itu, teknologi tersebut juga akan terkoneksi dengan 11 UPT LLAJ, dua UPT Pelabuhan Penumpang dan satu UPT Bandara.

"Satu UPT Pelabuhan penumpang regional saat ini sebagian besar juga sudah terkoneksi. Termasuk di bandara Abdurrahman Saleh Malang juga sudah terkoneksi ke JTCC, serta ke simpu-simpul ke arah transportasi nasional seperti Bandara International Juanda," ucap dia.

Baca Juga

Jelang Nataru 2023 di Sumsel, BI Siapkan Uang Tunai Rp3,1 Triliun

Dia menambahkan, tujuan utama smart transportation adalah mengurangi penggunaan kendaraan pribadi untuk beralih ke transportasi umum yang murah, cepat, dan akurat, sesuai arahan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

"Dengan transportasi umum, laju inflasi juga lebih mudah dikendalikan. Pasalnya, sendi ekonomi kita selama ini sangat mudah rapuh karena masyarakat sangat tergantung pada harga BBM untuk operasional kendaraan pribadi dan subsidi BBM kurang tepat sasaran," ucap dia.