Supaya Ikut Memiliki MXGP Samota, 80 Persen Marshal Berasal dari Pulau Sumbawa

SUMBAWA, iNews.id – Supaya warga lokal tak sekadar menjadi penonton pada ajang internasional MXGP Samota, 80 persen marshal yang terlibat berasal dari daerah setempat. Puluhan orang ini pun telah mendapat pelatihan khusus melalui Ikatan Motor Indonesia (IMI) NTB.

Ketua IMI NTB Lalu Herman Mahaputra mengatakan, total jumlah marshal yang terlibat dalam MXGP Samota mencapai 120 orang, ada 90 orang merupakan putra daerah Kabupaten Sumbawa.

Baca Juga

Jadi Kebanggaan, 5 Tahun NTB Jadi Tuan Rumah MXGP

"Jadi kita melatih warga lokal jadi marshal supaya merasa ikut memiliki event itu. Kita lebih banyak ngambil marshal dari sana (Sumbawa),” katanya, Sabtu (25/6/2022).

Baca Juga

Ketua DPW Perindo NTB Apresiasi Digelarnya Event MXGP Samota Sumbawa

Sementara 30 orang lainnya, kata Herman, merupakan marshal yang berasal dari unsur TNI dan Polri. Keseluruhan marshal telah diberikan pelatihan di sekitar sirkuit.

“Mereka semua sudah siap bekerja di ajang internasional ini,” sambungnya.

Baca Juga

4 Pembalap Indonesia Turun di MXGP Samota, 1 Pembalap Tampil di Kelas Utama

Ditambahkan, alasan tenaga marshal lebih banyak dari Pulau Sumbawa juga karena  penyelenggaraan MXGP Samota akan berlangsung selama 5 tahun kedepan dan supaya tidak tergantung pada tenaga marshal di Sirkuit Mandalika.(*)

Editor: Febrian Putra