MATARAM, iNews.id - Banjir yang menerjang empat kabupaten di Nusa Tenggara Barat (NTB) dari Minggu hingga Senin (13/2/2023) menelan tiga korban jiwa. Semua korban masih usia anak-anak.
Kepala Pelaksana BPBD NTB Ruslan Abdul Gani menyebutkan dua orang anak masing-masing berusia empat dan delapan tahun meninggal dunia akibat banjir di Kabupaten Lombok Timur pada Minggu (12/2/2023). Kemudian satu orang anak berusia delapan tahun meninggal dunia akibat banjir di Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat pada Senin (13/2/2023).
"Satu orang korban berusia delapan tahun atas nama Faisal Mursyid Anwar, warga Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur, masih dalam pencarian hingga saat ini. Korban tenggelam ke sungai," katanya, Selasa (14/2/2023).
Dia mengatakan selain di Kabupaten Lombok Barat dan Lombok Timur, banjir juga melanda Kabupaten Dompu, dan Sumbawa Barat sejak Senin (12/2/2023). Banjir di empat kabupaten tersebut terjadi akibat cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang terjadi hampir di semua wilayah di NTB.
Ruslan menyebutkan jumlah warga terdampak banjir yang di Kabupaten Lombok Barat sebanyak 1.275 KK atau 2.400 jiwa. Sementara di Kabupaten Sumbawa Barat sebanyak 2.952 KK atau 11.808 jiwa, dan di Kabupaten Dompu sebanyak 1.162 KK atau 4.648 jiwa.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait