Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah mengendarai motor gede (moge) saat mengunjungi petani garam korban banjir di Bima. (Foto: Dok Instagram)

Sebelumnya, sebanyak 9.245 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Banjir itu disebabkan meluapnya bendungan yang ada di empat kecamatan wilayah itu, Minggu (4/4/2021).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bima memberikan bantuan logistik lanjutan kepada warga terdampak banjir di 29 desa di Kabupaten Bima.

"Hujan yang turun selama kurang lebih 9 jam pada Sabtu (3/4/2021), di seluruh wilayah Kabupaten Bima menyebabkan bendungan yang ada di empat Kecamatan meluap," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, Senin (4/4/2021).

Raditya menambahkan, luapan air menggenangi persawahan dan perumahan warga. Tinggi mata air saat kejadian dilaporkan berkisar antara 50 sampai 200 cm.

Tercatat wilayah yang terdampak banjir adalah Kecamatan Madapangga, Kecamatan Bolo, Kecamatan Woha, dan Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.


Editor : Nani Suherni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network