Setelah melakukan pertarungan melelahkan, rombongan IJTI berkeliling Desa Adat Sade dan melihat tempat tinggal Suku Sasak, rumah khas suku Sasak, keahlian menenun dan lain-lainnya.
Sementara itu, Erwin Nur Himawan selaku Pimpinan Cabang BRI Praya Lombok mengatakan bahwa selama ini para pengrajin yang ada di Suku Sasak mendapatkan bantuan kredit lunak dari BRI.
"Hampir 85 persen warga suku Sasak mendapatkan bantuan dari BRI, hal ini dilakukan agar usaha menenun dan lainnya bisa berkembang," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait