Saat beranjak dewasa, konon Prabu Siliwangi sempat menang perang sehingga dia dinikahkan dengan Nyai Subanglarang pada tahun 1422. Dimana waktu kecil putri raja bernama Nyi Larang Tapa, dikenal sebagai perempuan yang sempurna kecantikannya.
Bahkan beberapa sumber mendeskripsikan kecantikan Nyai Subanglarang seperti bulan tanggal empat belas cahaya wajahnya. Usai menikah, Ki Gedeng Sindangkasih wafat.
Prabu Siliwangi dinobatkan sebagai raja di negara Sindangkasih, setelah mengalahkan semua musuhnya. Salah satu di antaranya sang Ratu Japura yang konon memiliki kesaktian luar biasa, yang negaranya ada di sebelah timur Bukti Amparan Jati.
Tak lama dari waktu itu akhirnya konon Prabu Siliwangi dinobatkan menjadi raja di Pakuan Pajajaran oleh uwanya. Diresmikanlah namanya menjadi Sang Prabu Dewatawisesa, tempat tinggalnya di keraton yang disebut Sang Bima. Setelah itu konon Nyai Subanglarang dibawa pindah ke keraton tersebut.
Berdasarkan Purwaka Caruban itu juga dikatakan Prabu Siliwangi memiliki ciri-ciri keturunan Galuh, sewaktu mudanya tinggal di Keraton Surawisesa di Priangan Timur. Dia kemudian menjadi raja Pakuan Pajajaran tinggalnya di keraton yang disebut Sang Bima.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait