Menurutnya, sang pemandu selalu memberikan semangat kepada dirinya untuk mencapai puncak meski kenyataannya masih jauh.
"Pemandu saya terus mengatakan 'sebentar lagi sampai kok'," katanya.
Tak ketinggalan sang ayah juga memberikan dorongan kepada dirinya agar berhasil sampai puncak Gunung Rinjani.
Setelah melewati beberapa bukit, dia sampai di Letter E yang merupakan jalur tersulit sebelum menuju puncak Gunung Rinjani. Jalur tersebut memiliki kemiringan 45 derajat dan sebagian besar tanahnya berpasir lembut.
"Yang berarti untuk setiap tiga langkah ke depan, mungkin Anda akan mundur satu langkah," katanya.
Hingga akhirnya mencapai puncak Gunung Rinjani, Raihanun tampak puas.
"Secara keseluruhan saya membutuhkan waktu 12 jam dari perkemahan untuk mencapai puncak," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait