“Akibat mesin kapalnya mati hingga macet total dan kapalnya pun terbawa arus hingga ke pinggir pantai,” kata Ridwan, Sabtu (20/2/2021).
Saat itu, hanya sebagian badan kapal hampir tenggelam, sehingga kelima orang ABK cepat keluar untuk menyelamatkan diri. Kelima ABK yakni M Saleh (48) dan Arifin warga Desa Ndoriwoi Kecamatan Pulau Ende Kabupaten Ende. Kemudian Ramli (47) warga Kelurahan Tanjung Kota Bima, Umbu Diku (26) warga Kecamatan Loura Sumba Barat Daya dan Fajar (36) warga Desa Nangahale Kecamatan Talipura Kabupaten Sikka.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait