LOTENG, iNews.id - Nasib pembangunan kereta gantung Gunung Rinjani di Lombok Tengah (Loteng), Nusa Tenggara Barat (NTB) masih menjadi tanda tanya. Pemerintah Kabupaten Loteng menyebutkan belum ada kejelasan setelah sebelumnya dilakukan groundbreaking Desember 2022.
"Progres kelanjutan pembangunan kereta gantung dari Lombok Tengah menuju kawasan Gunung Rinjani itu belum ada informasi sampai saat ini," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperinda) Lombok Tengah, Lalu Wiranata di Praya, Kamis (11/5/2023).
Dia mengatakan, pihak investor bersama pemerintah Provinsi NTB dan pemerintah daerah telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan kereta gantung menuju kawasan Gunung Rinjani tersebut akhir 2022. Hanya saja sampai saat ini masih belum ada informasi terkait rencana kelanjutan pembangunan tersebut.
"Kita masih menunggu informasi dari pihak investor," katanya.
Keberadaan kereta gantung menuju kawasan Gunung Rinjani akan menjadi pendukung destinasi Sport Tourism dan meningkatkan kunjungan wisatawan di NTB umumnya.
"Kereta gantung ini menjadi alternatif bagi wisatawan yang tidak mampu mendaki untuk melihat keindahan Gunung Rinjani," katanya.
Ia menilai keberadaan kereta gantung itu tidak akan menghilangkan pekerjaan para porter yang ada di Kawasan Gunung Rinjani, karena telah memiliki pasar sendiri.
"Artinya bagi yang kuat mendaki akan menggunakan jasa porter dan bagi wisatawan yang tidak kuat bisa menggunakan kereta gantung," katanya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait