Jenazah Gafur (30) PMI yang tewas tertembak di Malaysia saat tiba di kampung halaman Dusun Kecego, Desa Waringin, Kecamatan Suralaga, Lombok Timur, NTB, Jumat (9/8/2024). (Foto: iNews/Ramli Nurawang)

SELONG, iNews.id - Gafur (30) pekerja migran Indonesia (PMI) tewas tertembak di Malaysia. Jenazahnya dipulangkan ke kampung halaman di Dusun Kecego, Desa Waringin, Kecamatan Suralaga, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (9/8/2024).

Jenazah korban disambut haru keluarga dan para kerabat. Mereka tak kuasa menahan tangis saat peti jenazah diturunkan dari mobil ambulans milik Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Mataram.

Kepala BP3MI Mataram Noerman Adhiguna mengatakan, korban dilaporkan tewas tertembak saat bekerja di kawasan Sebubok Ngiah Miri Serawak, Malaysia Timur, Senin (29/7/2024) malam. Saat ini jenazah sudah sampai di rumah duka.

"Dari surat keterangan KJRI Kucing, almarhum meninggal akibat luka di dada karena tembakan, namun masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya, Jumat (9/8/2024).

Noerman tidak membeberkan secara rinci siapa pelaku dan kenapa korban ditembak.

"Informasinya sebatas luka akibat tembakan. Kami kan harus menyampaikan sesuai officer release dari perwakilan kita di Malaysia," katanya.

"Jadi kita tidak bisa juga asumsi berdasarkan katanya-katanya, tapi harus sesuai dengan apa yang disampaikan perwakilan kita di Malayisa dalam hal ini KJRI Kucing," ucapnya lagi.

Proses pemulangan jenazah korban sempat tersendat karena korban berangkat bekerja ke Malaysia melalui jalur nonprosedural. Selain itu, proses pemulangan korban membutuhkan waktu karna usai kejadian kasusnya langsung ditangani aparat penegak hukum setempat.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network