Sejumlah gerai UMKM di Sirkuit Mandalika saat ajang WSBK. (foto: Antara)

MATARAM, iNews.id - Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Gita Ariadi, menilai pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) Mandalika sangat diminati banyak investor. Namun, investor tidak boleh sesuka hati. 

"Pembangunan KEK Mandalika sedang menggeliat, sehingga menarik para investor untuk berinvestasi. Tapi, tidak semua investor dapat membangun infrastruktur sesuai kehendak hatinya, bergaya Spanyol dan lain sebagainya, melainkan harus tetap memperhatikan kearifan lokal NTB," katanya dikutip dari portal resmi Pemprov NTB, Kamis (2/12/2021).

Dia juga menjelaskan pembangunan sirkuit di Mandalika akan dimultifungsi, tidak hanya untuk MotoGP 2022. Akan ada antisipasi kegiatan Sport Tourism lainnya. Pria yang akrab disapa Miq Gite juga menyampaikan bahwa saat ini Gubernur NTB juga akan diundang ke Abu Dhabi untuk memperjuangkan Mandalika sebagai Host ajang balap Formula 1 (F1).

"Sirkuit yang ada akan kami multifungsi, selain untuk MotoGP, juga untuk antisipasi F1 maupun kegiatan-kegiatan Sport Tourism lain," katanya.

Selain itu, suksesnya pelaksanaan IATC dan WSBK 2021 lalu, menimbulkan dampak yang positif serta rasa optimisme yang tinggi untuk menyelenggarakan event berskala internasional lain. Meskipun masih terdapat beberapa kekurangan dalam pelaksanaan IATC dan WSBK kemarin, pemerintah akan terus melakukan analisa dan evaluasi untuk mempersiapkan event terdekat selanjutnya, yaitu MotoGP 2022.

"Berbagai kekurangan akan segera kami carikan solusinya,  agar penyelenggaraan MotoGP tahun 2022 bisa paripurna," tutur Miq Gite.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network