get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Bocah SD Jadi Korban Pelecehan Seksual ASN di Kantin, Pelaku Sasar Siswa Piket Pagi

2.984 Ternak di Lombok Tengah Terpapar PMK Selama Sebulan

Kamis, 02 Juni 2022 - 13:55:00 WIB
2.984 Ternak di Lombok Tengah Terpapar PMK Selama Sebulan
Salah satu ternak sapi milik warga Desa Gemel, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat yang terkena wabah PMK. (Foto: Antara/Akhyar)

PRAYA, iNews.id - Sebanyak 2.984 ekor ternak di Lombok Tengah (Loteng) terpapar penyakit kuku dan mulut (PMK). Data ini dari Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) selama sebulan ini.

"Itu total kasus PMK selama sebulan sejak ditemukan usai Idul Fitri 2022 hingga saat ini," kata Kepala Dispertanak Kabupaten Lombok Tengah Lalu Taufikurahman, Kamis (2/6/2022).

Dia menjelaskan penyebaran wabah PMK ini memang cukup cepat, namun sebagian besar ternak sapi warga yang terkena telah sembuh sebanyak 1226 ekor. Sedangkan sisanya masih dalam proses penyembuhan atau masih sakit sebanyak 1.758 ekor.

"Dari satu desa, sekarang menyebar di 50 desa di 11 kecamatan," katanya.

Sebelumnya, untuk mengantisipasi lonjakan penyebaran wabah PMK tersebut, pemerintah daerah telah melakukan berbagai upaya dengan pengobatan penyuntikan vitamin dan antibiotik serta penyemprotan disinfektan.

Selain itu, untuk pemerintah telah melakukan penutupan semua pasar hewan dan pengecekan rumah potong untuk mengantisipasi penyebaran penyakit tersebut dengan membatasi arus lalu lintas pergerakan ternak sapi.

"Kita juga melakukan isolasi terhadap kandang kompleks yang terkena wabah PMK. Tidak boleh ada ternak yang keluar atau dijual," kata Lalu Taufikurahman.

Sementara itu jajaran Kodim 1620 Lombok Tengah ikut turun langsung membantu pemerintah daerah dalam mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak milik warga dengan memberikan edukasi dan melakukan pembersihan kandang ternak milik warga.

"Selain melakukan pencegah dini dengan cara sosialisasi terkait PMK dan mengedukasi warga masyarakat tentang pentingnya pengecekan hewan ternak serta membersihkan kandangnya sebagai langkah deteksi dini adanya virus PMK," kata Dandim 1620 Lombok Tengah Letkol (Inf) I Putu Tangkas Wiratawan.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut