350 Personel Gabungan Bertahan di Lokasi Bentrok 2 Desa di Lombok Tengah
LOTENG, iNews.id – Sebanyak 350 personel gabungan dari Polres Lombok Tengah, Brimob Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) dan TNI dipastikan bertahan di lokasi bentrokan Desa Segala Anyar dan Desa Ketara, Lombok Tengah (Loteng). Penarikan pasukan akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan kondisi di lokasi bentrokan dua desa.
“Personel kami masih lengkap. Kasus ini tetap kita laksanakan proses hukum tapi kita berharap upaya perdamaian yang disepakati itu dulu yang ditaati,” kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat usai mediasi di Kantor Bupati Lombok Tengah, Senin (11/12/2023).
Pihaknya sedang mengurai rentetan peristiwa hukum yang terjadi. Prioritas saat ini yakni menormalkan aktivitas masyarakatnya kemudian dilakukan mengarah ke proses hukum.
“Konfliknya dulu yang kita redam biar masyarakat normal kembali dan beraktivitas seperti semula. Anak sekolah yang ketakutan pergi sekolah harus bisa normal kembali,” katanya.
Perwira Polda NTB itu mengungkapkan, guna memberikan rasa aman kepada anak-anak sekolah yang sedang ujian, sejumlah personel juga berjaga-jaga. Penjagaan di sekolah sudah ditarik mundur seiring tidak adanya konsentrasi massa. Dia berharap agar kondusivitas wilayah terus terjaga sampai kasus ini bisa diselesaikan.
Untuk diketahui, adapun empat butir perdamaian antara Desa Segala Anyar dan Desa Ketara yakni;
Editor: Nani Suherni