get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir Bandang Terjang Parigi Moutong Sulteng, BNPB: 51 KK Terdampak

Banjir Bandang Terjang Sumbawa, Ratusan Rumah Rusak hingga 5 Sapi Hilang

Rabu, 16 Februari 2022 - 12:33:00 WIB
Banjir Bandang Terjang Sumbawa, Ratusan Rumah Rusak hingga 5 Sapi Hilang
Banjir Bandang Terjang Sumbawa, Ratusan Rumah Rusak (Foto: Dok BNPB)

JAKARTA, iNews.id - Banjir bandang menerjang Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Senin (14/2/2022). Ratusan rumah dilaporkan rusak hingga sapi warga hilang.

Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, peristiwa itu terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut yang menyebabkan meluapnya air sungai di Kecamatan Alas. BPBD setempat mencatat tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini.

Laporan yang diterima Pusat Pengendalian Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hari ini, Rabu (16/2), banjir sebelumnya berdampak di sembilan desa yang berada di tiga kecamatan dengan rincian Dusun Stowe Berang, Dusun Luar, Dusun Bater di Desa Luar, Dusun Penua, Dusun Tal, Dusun Brang Bage, Dusun Otak Desa di Desa Juranalas, Dusun Dalam di Desa Dalam, Dusun Pok, Dusun Krato di Desa Kalimango, Dusun Marente Beru di Desa Marente, Dusun Jotang di Desa Baru, Dusun Galung di Desa Labuhan Alas Kecamatan Alas. 

Selanjutnya di Dusun Gontar II, Dusun Setober di Desa Gontar Kecamatan Alas Barat, dan Desa Buin Baru di Kecamatan Buer. Banjir bandang tersebut juga menyebabkan 671 unit rumah rusak ringan, 2 unit rumah rusak sedang, 15 unit rusak berat, 3 unit jembatan putus, 5 ekor sapi hilang, 3 unit bronjong atau dinding penahan tanah rusak berat, 6 unit beruga hanyut di taman wisata Marente, 40 meter pipa induk PDAM dan 50 meter pipa air hanyut, serta kurang lebih 1.000 m2 lahan pertanian dan perkebunan mengalami longsor.

Merespons kejadian ini, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah melakukan koordinasi dengan pihak desa maupun kecamatan untuk pendataan. Selain itu, BPBD setempat juga telah mendirikan dapur umum serta memberikan bantuan logistik kepada masyarakat yang terdampak. Selama penanganan darurat berlangsung, personel TNI, Polri, dinas terkait serta relawan turut membantu dalam memastikan keselamatan warga. 

Menurut monitoring prakiraan cuaca BMKG wilayah Nusa Tenggara Barat pada esok hari (17/2) dan lusa (18/2) masih berpeluang hujan lebat yang disertai kilat atau petir serta angin kencang. Kajian tingkat risiko bencana banjir bandang inaRISK BNPB wilayah Nusa Tenggara Barat merupakan  kategori sedang hingga tinggi.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut