Buka BKL di NTB, Menaker Singgung Tantangan Pasar Kerja yang Terus Berubah

PRAYA, iNews.id - Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas telah dibangun mencapai 3.757 lembaga di Indonesia. Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengingatkan soal tantangan soal pasar kerja yang terus berubah saat ini.

"Salah satu tantangan besar sektor ketenagakerjaan saat ini adalah pasar kerja yang terus berubah," kata Ida saat peresmian BLK Komunitas di Desa Darek, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (10/2/2023).

Baca Juga

Resmikan 846 BLK Komunitas di Lombok Tengah, Ini Pesan Wapres Ma'ruf Amin

Ida pun mengatakan, Kementerian Ketenagakerjaan terus berinovasi baik dalam teknis pelaksanaan pembangunan BLK komunitas maupun dalam pengembangan kurikulum pelatihan vokasi yang dapat diimplementasikan di BLK Komunitas.

"BLK ini diharapkan bisa menjawab kebutuhan dunia usaha dan industri saat ini," ucapnya.

Baca Juga

Menaker: Adanya UU PPRT, Persoalan Pekerja Domestik Punya Dasar Hukum Jelas

Kementerian Ketenagakerjaan terus berinovasi baik dalam teknis pelaksanaan pembangunan BLK komunitas maupun dalam pengembangan kurikulum pelatihan vokasi yang dapat diimplementasikan di BLK Komunitas.

"BLK ini diharapkan bisa menjawab kebutuhan dunia usaha dan industri saat ini," katannya.

Baca Juga

Tanggapan Menaker Ida Fauzia Setelah PT GNI Kembali Beroperasi Pascabentrok

Selain itu dia mengharapkan BLK komunitas dapat melakukan pelatihan sesuai dengan potensi wilayah masing-masing, sehingga keluaran BLK Komunitas dapat mendorong minat masyarakat untuk berwirausaha sehingga mampu menurunkan angka kemiskinan.

"Ada empat program Kementerian Ketenagakerjaan, khususnya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, yakni program pemagangan, anjungan siap kerja, tenaga kerja mandiri, dan perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan," ujarnya.