Ibu dan Anak Korban Banjir Bandang di Lobar Ditemukan Berpelukan Terjepit Pohon

LOMBOK BARAT, iNews.id – Jenazah ibu dan anak korban banjir bandang di Desa Batulayar Barat, Kabupaten Lombok Barat, NTB ditemukan dalam posisi berpelukan, Senin (6/12/2021). Saat ditemukan, kedua korban yakni Sumihana dan anaknya, Ardiana Warsih bayi berusia enam bulan itu terjepit di pohon mangga.

Jenazah kedua korban ditemukan warga dan tim relawan yang menyisir sejumlah lokasi pascabanjir bandang tersebut.

Baca Juga

Banjir Bandang-Longsor di Lombok Barat Tewaskan 4 Warga, 1 Hilang Sejumlah Rumah Rusak

Tetangga korban, Sahar menuturkan, kedua korban ditemukan dalam posisi ibu memeluk anaknya dengan erat. 

“Posisi si ibu memeluk anaknya dan merunduk karena terimpit di balik pohon mangga yang dihantam material kayu dan beton. Muka dan punggungnya kena benturan,” kata Sahar.

Baca Juga

Banjir Bandang di Lombok Barat, Ratusan Warga Terjebak

Dia menyebutkan, Sumihana seperti tidak rela melepaskan anaknya dan berusaha melindunginya. 

Nenek korban, Habisabah menuturkan, sebelum kejadian, Jumiah, suami Sumihana sedang mengambilkan nasi untuk istrinya di dapur. 

“Tiba-tiba air bah datang menerjang rumahnya. Saya sangat terpukul dengan kejadian ini karena kehilangan anak dan cucu sekaligus,” ucapnya.

Diketahui, banjir bandang dan tanah longsor menerjang Desa Batulayar Barat, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (6/12/2021). Bencana itu mengakibatkan empat warga tewas, satu di antaranya bayi. 

Selain itu, dua orang terseret banjir bandang. Satu di antaranya hilang dan seorang lainnya selamat. Banjir bandang dan longsor juga merusak sejumlah rumah warga.

Editor: Kastolani Marzuki