get app
inews
Aa Text
Read Next : Dinsos NTB Datangi Kantor ACT, Minta Hentikan Pengumpulan Dana

Triliunan Bansos Masuk NTB, Wapres Pastikan Penyaluran Kepada Masyarakat

Kamis, 30 Juni 2022 - 09:22:00 WIB
Triliunan Bansos Masuk NTB, Wapres Pastikan Penyaluran Kepada Masyarakat
Wakil Presiden Maruf Amin dijadwalkan Juat (1/7) akan datang ke Pulau Lombok, diantara agendanya adalah memastikan penyaluran bansos ke Provinsi NTB.. (Foto: Ist)

MATARAM, iNews.id – Wakil Presiden (Wapres) Indonesia KH Maruf Amin dijadwalkan datang ke Pulau Lombok, Kamis (30/6). Diantara agendanya adalah memastikan penyaluran bantuan sosial (bansos) ke NTB yang jumlahnya triliunan.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi NTB Ahsanul Khalik mengatakan, Wapres akan ke Dinsos untuk  memastikan bahwa bansos yang masuk ke NTB sampai ke penerima manfaat.

“Selanjutnya Pak Wapres akan memberikan juga bantuan secara simbolis kepada penerima bansos sembako, BLT, program atensi (anak dan lansia) serta disabilitas,” katanya, Kamis (30/6/2022).

Pria asal Masbagik, Kabupaten Lombok Timur ini melanjutkan, jumlah bansos sembako yang turun untuk 451.601 keluarga penerima manfaat  (KPM). Sementara bansos PKH diberikan untuk 308.778 KPM.

“Untuk total nilainya nanti Pak Wapres yang akan sampaikan,” sambungnya.

Ditambakan, beragam bansos yang turun dari pemerintah pusat turun berkontribusi dalam penurunan kemiskinan di NTB. Diakuinya, penting memastikan bansos tersebut tepat sasaran.

Sepanjang 2022, dari data yang dihimpun iNews.id, sejumlah bansos masuk NTB. Diantaranya, bensos minyak goreng, sebanyak 452.601 KPM, diambil dari data terpadu kesejahteraan Sosial/ Masyarakat Miskin NTB  mendapat BLT Minyak Goreng, mendapatkan Rp300.000, 3 bulan  mulai April hingga Juni.

Selain itu, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau Bantuan Sosial Pangan kepada 452. 601 KPM data April jumlah bantuan mencapai Rp90.520.200.000

Selain itu, Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) untuk tahap kedua tahun 2022 termin pertama kepada 69.840 KPM atau dana sebesar Rp56.410.375.000, selanutnya untuk 240.783 KPM PKH lainnya dibayar pada termin berikutnya pada tahap kedua ini.

Pada tahap triwulan pertama sudah dibayarkan kepada 310.623 KPM dengan besaran dana Rp222.301.425.000.(*)

Editor: Febrian Putra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut