Diorama berdirinya Tentara Keamanan Rakyat (TKR) yang kini menjadi TNI. (Foto: Kemdikbud)

Untuk menghindari ledakan konflik, kebijakan ReRa Hatta pertama kali diuji coba kepada kelompok-kelompok di luar FDR, yakni di pasukan dengan pengaruh FDR paling lemah.

Laskar yang menjadi sasaran pertama program Hatta yakni Barisan Pemberontak Rakyat Indonesia yang dipimpin Bung Tomo. Perlawanan pun muncul, yakni dengan menyatakan menolak sekaligus melawan dari Solo, Jawa Tengah.

Namun dalam waktu singkat serbuan pasukan Tentara Pelajar yang merupakan detasemen paling berdisiplin dan dihormati, membuat mereka menyerah.

“Pertempuran mengepung barak-barak mereka terjadi di Solo. Setelah dua hari Tentara Pelajar berhasil melucuti mereka,” seperti dikutip dari Sejarah TNI Kodam VII Diponegoro.

Hatta tegas menerapkan kebijakannya. Pembersihan terhadap grup-grup laskar yang merusak nama baik tentara terus dilakukan. Termasuk membersihkan oknum-oknum perwira laskar tentara yang menyalahgunakan jabatan.

Test case yang dilakukan pemerintah berhasil. Kesatuan-kesatuan lain yang lebih kecil dalam waktu cepat menyatakan patuh kepada program ReRa. Hatta ingin memperlihatkan kepada FDR, bahwa kebijakannya berlaku untuk semua.

Demikianlah sejarah pergolakan tentara yang pernah terjadi di tubuh TNI pada awal-awal kemerdekaan RI.  


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network