MATARAM, iNews.id - Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan jumlah lingkungan yang berstatus zona merah Covid-19 mengalami penurunan signifikan. Dari 27 zona merah kini tersisa tujuh dari total 325 lingkungan seluruh Kota Mataram.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram Usman Hadi mengatakan, tujuh lingkungan masih berstatus zona merah itu antara lain, Karang Sukun, Melayu Timur, Karang Pule, Kodya Asri dan Banjar Intaran.
"Tujuh lingkungan tersebut masuk zona merah Covid-19, karena memiliki kasus positif Covid-19 lebih dari lima orang," katanya.
Dikatakan, berdasarkan hasil evaluasi perkembangan kasus Covid-19 di Kota Mataram per tanggal 9 Agustus 2021, dari total 325 lingkungan se-Kota Mataram, tercatat 168 lingkungan zona hijau atau 57,23 persen, 108 lingkungan zona kuning atau 33,23 persen, kemudian 24 lingkungan zona oranye atau 7,38 persen dan 7 lingkungan zona merah 2,15 persen.
"Untuk lingkungan dengan zona merah, saat ini sedang dilakukan berbagai intervensi bekerja sama dengan lurah dan kepala lingkungan setempat," katanya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait