MATARAM, iNews.id – Kericuhan yang terjadi di Desa Mareje, Kabupaten Lombok membuat enam rumah dibakar. Terkait hal tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Lombok Barat Hj Nurhidayah mengatakan, akan berkomunikasi dengan pemda untuk memberikan dukungan.
“Itu nanti bisa diambilkan dari anggaran di APBD ataupun donator,” katanya, Kamis (5/5/2022).
Politisi Partai Gerindra ini mengatakan, anggaran dapat diambilkan dari dana di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Barat ataupun dan tidak terduga lainnya. Yang diutamakan, perbaikan rumah itu dapat segera dilakukan.
“Supaya masyarakat dapat kembali ke rumah masing-masing,” sambungnya.
Hal lain, kata dia, yang juga perlu diintensifkan saat ini adalah pendampingan sosial bagi warga terdampak konflik. Tak menutup kemungkinan ada warga ataupun anak-anak yang mengalami trauma.
“Selain fisik, yang juga harus kita perhatikan adalah psikologis,” ucapnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto menjelaskan, rumah - rumah yang rusak akibat konflik tersebut akan dibantu pembiayaan perbaikannya oleh pemerintah daerah.
"Hasil koordinasi pembicaraan Kapolda NTB bersama Gubernur dan Bupati Lombok Barat, bahwa direncanakan membantu warga yang terdampak dan membantu membangun kembali bangunan yang terbakar akibat aksi massa," katanya.(*)
Editor : Febrian Putra
desa mareje lombok barat mediasi desa mareje perdamaian desa mareje ricuh desa mareje enam rumah dibakar ketua dprd lobar polda ntb polres lobar
Artikel Terkait