Dia menduga, pelaku perempuan itu sudah sering melakukan modus semacam itu. Alasannya, jika orang baru pertama kali hanya bisa memasukkan satu benda asing ke duburnya.
"Yang bersangkutan ini sudah memasukkan sabu berkali-kali ke duburnya. Kalau pertama kali ini paling banyak 50 gram. Ini dia sampir 300 gram," katanya.
Kepada petugas, pelaku mengaku sudah melakukan aksinya lebih dari 10 kali. Pasutri ini mengatakan, terpaksa menjadi kurir sabu karena membutuhkan uang untuk membeli susu anak mereka yang baru berumur tiga bulan.
"Nyesel pak. Saya enggak mau lagi pak," ucap pelaku P.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait