Untuk mendatangkan batu dari Palu dilakukan secara bertahap. Tahap pertama 4.000 ton dan tahap ketiga 3.000 ton sehingga semuanya 7.000 ton.
Selain itu, pihaknya juga mendatangkan Additives Cellulose Fiber dari Jerman untuk bisa merekatkan batu dan aspal serta Limestone filler yang berasal dari Ponorogo dan Probolinggo, Jawa Timur.
"Jadi kami bawa yang terbaik di dunia untuk sirkuit Mandalika," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait