Wagub menyebut, sebelumnya telah bertemu dengan Assesor UNESCO. Disebutkan, terdapat beberapa indikator penilaian yang harus terpenuhi, seperti geodiversity atau keragaman geologi.
“Dan biodiversity atau keanekaragaman hayati, dan cultural diversity atau keragaman budaya,” sambungnya.
Dalam berbagai kesempatan, Wagub NTB mendorong kolaborasi yang baik antara Balai TNGR, masyarakat, dan pemerintah daerah untuk memelihara kelestarian Rinjani. Kerja sama itu pula yang membuat Rinjani menjadi geopark dunia dan cagar biosfer dunia.
Editor : Febrian Putra
evaluasi dan validasi gunung rinjani seputar gunung rinjani unesco geopark pulau lombok danau segara anak
Artikel Terkait