Lima Kades Sepakat Tidak Ada Lagi Perang Petasan di Perbatasan Sembung dan Merembu (Foto: iNews/Muzakir)

LOMBOK BARAT, iNews.id - Video berdurasi 11 detik yang merekam perang petasan di perbatasan Desa Sembung, Kecamatan Narmada dan Desa Merembu, Kecamatan Labuapi Lombok Barat viral di media sosial. Lima kepala desa lokasi tempat perang petasan itu pun langsung berkumpul membuat kesepakatan.

Video riuhnya letupan petasan ini terjadi Minggu (18/04/2021) setelah subuh. Tapi mulai viral dan diperbincangkan hari Rabu (21/04/2021).  Lokasi perang petasan tersebut di tanah kosong yang jauh dari perumahan warga. 

Lokasi tepatnya di perbatasan lima desa di Lombok Barat. Sebelum viral, lima Kepala Desa (Kades) yang berbatasan ini langsung menggelar pertemuan. Mereka kemudian sepakat kejadian tersebut tidak terulang lagi. 

Lima kades ini juga hadir langsung memberikan klarifikasi di Mapolresta Mataram, Rabu (21/04/2021). Kelimanya adalah Kades Badrain, Kades Mekar Sari, Kades Bengkel, Kades Sembung dan Kades Merembu.

"Kami sepakat tidak ada lagi yang katanya perang petasan di sana,’’ kata Kades Badrain, Romi Purwandi. 

Romi memberikan klarifikasi, kejadian tersebut terjadi setelah sholat subuh. Dia menampik berita, bahwa kejadian bukan  perang petasan. Tapi gaya para remaja saat ini seperti berkelahi.

"Bunyi-bunyian petasan di luar pantauan kita semua aparat desa. Tetapi ini bentuk ekspresi mereka di jalur yang jauh dari pemukiman,’’ katanya. 

Lokasi perang petasan ini di perbatasan Desa Merembu dan Sembung. Namun tidak bisa dipastikan warga desa lainnya hadir di perang petasan tersebut. 

"Ini karena ada warga desa tetangga kami yang datang. Bisa dari Dasan Tereng, Kerama Jaya atau di luar Desa tempat kejadian itu," tuturnya. 

Kejadian tersebut ke depannya tidak begitu saja dibiarkan. Karena semua Desa sudah memberikan imbauan kepada masyarakat masing-masing. Tetapi dengan kejadian itu, lima kepala desa berkumpul untuk membahas langkah-langkah yang harus dilakukan agar tidak terulang. 

"Kita sudah sepakati. Mulai Rabu pagi kita mulai melakukan upaya penertiban dengan kesepakatan. Kami minta jajaran polsek Narmada dan Labuapi bisa melakukan patroli. Lalu Babinsa dan Bhabinkamtibmas beserta Linmas dan BKD stand by melakukan penjagaan di titik-titik masuk," katanya.


Editor : Nani Suherni

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network