Operasi minyak goreng (Foto: MPI)

Pemantauan dilakukan bersama Satuan Tugas Pangan NTB, rantai penjualan mulai dari distributor besar sampai ke pedagang eceran di kalangan ritel modern maupun pasar tradisional.

Upaya pencegahan penimbunan maupun permainan harga, turut menjadi perhatian tim satgas pangan.

"Sejauh ini belum ada yang kita temukan melakukan penimbunan. Melainkan stok minyak goreng yang masuk ke NTB saat ini memang terbatas. Kurang dari sebelumnya," ujar Harimbawa.

Meskipun terbatas, dia memastikan stok yang ada saat ini masih bisa menopang kebutuhan masyarakat NTB. Terkait harga, pihaknya masih menemukan harga jual di atas ketetapan pemerintah, yakni Rp14.000 per liter untuk kemasan dan minyak goreng curah seharga Rp11.500.

"Tetapi itu tidak masalah karena masih bisa dijangkau masyarakat, kenaikannya sekitar Rp1.000 per liter," ucap dia.


Editor : Nani Suherni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network