Kesaksian Warga Lihat Dosen Unram sebelum Tewas, Berdiri di Tebing Vila Hantu
LOMBOK UTARA, iNews.id - Titik terang penemuan mayat dr Rika Hastuti Setyorini, dosen Fakultas Kedokteran Universitas Mataram (Unram) perlahan terkuat. Polisi telah menemukan motor milik korban dari seorang bernama Rahman, warga Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.
Kasat Reskrim Polres Lombok Utara AKP I Made Sukadana mengatakan, berdasarkan keterangan Rahman, dia sempat melihat korban berdiri di atas tebing di Vila Hantu di Pantai Setangi, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara.
Nama Vila Hantu ini merupakan sebutan warga setempat terhadap bangunan yang belum rampung di lokasi tersebut. Tempat ini juga menjadi salah satu tempat spot foto bagi wisatawan.
Menurutnya di hari itu, saksi Rahman berada di sana bersama kawannya untuk mampir berswafoto Kamis (14/4/2022) pukul 16.00 WITA. Rahman kemudiaan hendak buang air kecil. Namun dia melihat ada orang di atas tebing dengan ciri-ciri mirip korban sehingga membuatnya menjadi tidak jadi buang air kecil.
Penasaran dengan apa yang dilihat, Rahman kembali mencari keberadaan perempuan yang dilihatnya sejam kemudian, sekitar pukul 17.00 WITA. Namun saat itu perempuan tersebut sudah tidak ada. Saat itu dia melihat ada motor warna putih terparkir tidak jauh dari lokasi dengan kunci motor masih tercantol.
Menjelang masuk waktu magrib, Rahman sempat menunggu pemilik motor. Karena sudah sepi, dia lalu membawa motor itu ke Bayan, namun terlebih dahulun menaruh pengumuman berikut nomor HP-nya kalau saja ada orang yang merasa kehilangan motor.
Pengumuman itu dia taruh pada batang kayu yang ada di lokasi. Namun hingga Senin (18/4/2022) tidak ada yang menghubunginya sehingga dia membuka jok motor dan menemukan fotocopi KTP milik korban.
Selanjutnya dia pergi ke rumah korban sesuai alamat KTP tersebut. Rahman terkejut mengetahui ternyata pemilik motor sudah meninggal. Terlebih suami korban tidak mau menerima motor tersebut saat dikembalikan.
"Akhirnya motor itu diserahkan kepada kami di Polres Lombok Utara," kata Sukadana, Selasa (19/4/2022).
Terkait hal itu, pihaknya menduga jika korban terjatuh dari atas tebing tersebut. Kendati demikian, polisi tetap mengacu pada hasil autopsi terhadap jenazah korban. Keluarga juga sudah memakamkan jenazah dokter Rika.
"Hasil autopsi jenazah Dokter Rika keluar 2 minggu lagi. Kami sudah meminta agar hasil autopsi bisa dipercepat untuk mengungkap kasus ini," katanya.
Editor: Donald Karouw