52 Pohon Tumbang di Mataram Diterpa Hujan Lebat dan Angin Kencang

Menurutnya, warga yang membutuhkan bisa memanfaatkan batang pohon yang tumbang. "Kalau tidak ada, potongan pohon tumbang kita kumpulkan di kantor, sedangkan daun-daunnya kita buat jadi pupuk organik," katanya.
Dia menyampaikan, meskipun rata-rata sudah berusia tua dan rentan tumbang, pohon-pohon kenari di kawasan Jalan Langko, Pejanggik dan Sepalarang tidak bisa ditebang sembarangan mengingat pepohonan itu merupakan salah satu ikon kota.
"Karena itu, kalau ada yang tumbang, kita harus segera ganti. Jadi yang bisa kita lakukan adalah melakukan pemangkasan untuk mengurangi beban," ucapnya.
Selama ini, lanjut dia Dinas Lingkungan Hidup rutin memangkas ranting-ranting pohon pelindung tersebut untuk meminimalkan risiko pohon tumbang saat angin kencang dan hujan lebat datang.
"Kita hanya bisa melakukan langkah antisipasi, tapi namanya musibah di luar kendali kita," katanya.
Editor: Kurnia Illahi