Sumur di Lombok Barat Diduga Tercampur BBM, Warga Berbondong-bondong Bawa Jeriken
KEDIRI, iNews.id - Sumur di Desa Nyiur Lembang, Kediri, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) diduga tercampur BBM jenis pertalite. Warga pun berbodong-bondong warga membawa botol dan jeriken untuk menimba BBM tersebut.
Dari pantauan iNews, rata-rata satu orang mengambil satu hingga dua botol dan jeriken di lokasi tersebut. Mereka mengaku membutuhkan BBM itu untuk kebutuhan kendaraan dan mesin giling padi.
Diketahui jika sumur itu diduga tercemar BBM dari SPBU 008 Nyiur Gading. Pihak pengawas SPBU M Solihan menuturkan telah memantau sumur warga tersebut.
Namun pihaknya masih menunggu laporan warga lainnya agar penindakan bisa dilakukan secara serentak. Pihaknya juga masih memaklumi penyusutan BBM dari tangki mereka sebanyak 0,25 persen atau 2.000 liter per tahunnya.
"Laporan dari warga itu cuma satu orang. Kalau penyusutan itu pasti ada," ucap M Solihan, Rabu (4/9/2023).
Sampai saat ini warga disekitar sumut belum berani menggunakan air dari sumur untuk kebutuhan mencuri dan laninnya.
Editor: Nani Suherni